Langsung ke konten utama

Keberhasilan Cangkok Hati Pertama di Indonesia


Keberhasilan Cangkok Hati PERTAMA di Indonesia oleh RSCM menambah panjang Kemampuan Medis Indonesia secara bertahap untuk bersaing dengan Dunia Medis, dan kita patut ber bangga hati.

Terinspirasi dari kisah sukses transplantasi (cangkok) hati, Dahlan Iskan yang kini menjabat Dirut PLN, seorang bapak bernama Abdul Mukri berharap bisa melakukannya di Indonesia dan harapannya terkabul dan yang membuatnya lebih Semangat karena donor hati itu berasal dari anaknya.

Abdul Mukri tidak menyangkah dirinya akan menjadi pasien tranplantasi hati dewasa pertama yang operasinya di lakukan di Indonesia dan hingga kini lebih dari dua bulan ia merasa tubuhnya yahuh lebih sehat.

Pada September 2005, ia diagnosis menderita Hepatitis B akut setelah muncul gejala perut gembung, badan lemas, mata kuning dan muntah-muntah. Kemudian dirawat di RS selama 2 minggu, baru 3 hari berada di rumah ia sudah harus dirawat kembali di RS karena penyakitnya kambuh dan di sertai dengan perut yang membesar.

Di tahun yang sama ia juga dirawat di RS Islam Cempakah Putih dan Dokter yang merawatnyamenuturkan bahwa ia mengalami sirosis tahap akhir dan satu-satunya cara untuk menyembuhkannya adalah melakukan transplantasi hati. Sejak itu, ia sempat beberapa kali keluar masuk rumah sakit.

Sampai akhirnya tahun 2010 ia mengetahui ada program untuk transplantasi hati di RSCM dan ia pun mengikutinya. Pada awalnya ia mengalami kesulitan mendapatkan donor karena sample dari adik, adik ipar dan keponakannya semuanya tidak cocok dengan dirinya.

Ternyata anak pertama saya mengajuhkan diri untuk menjadi donor, tapi saya menolak karena merasa tidak tega. Saat itu baru lulus SMA dan baru beberapa bulan kuliah.
Namun sang anak berusaha terus menerus dan merengek-rengek setiap hari sampai akhirnya sang ayah menyetujuinya. Anak perempuannya pula yang membantu menguatkan Abdul Mukri dalam menjalani operasi transplantasi hati.

Abdul mukri menuturkan dari sekian banyak yang mendaftar ternyata ia yang terpilih bersama dengan anaknya, ia bertekad dan pasrah dengan segala hal yang terjadi.
Dasar dari kenyakinannya adalah perkataan Tim dokter bahwa peluang keberhasilannya yang sebesar 90 persen.

Periode pertama ia harus dikarantina di rumah sakit selama seminggu lalu pada tanggal 13 Desember 2010 ia menjalani operasi transplantasi hati. Setelah operasi ia harus berada di ruang ICU selama 21 hari lalu di pindahkan ke ruang isolasi selama 3 minggu. Operasinya sendiri berlangsung kira-kira 12 jam dan setelah operasi ada perawatan lanjutan.

Setelah berada di RS 2.5 bulan, ia merasa jauh lebih sehat, lebih segar serta merasa seperti anak muda karena ia mendapatkan hati dari anaknya sendiri yang masih berusia 18 tahun.


Bravo Tim medis Indonesia


sumber Vera FarahBararah-detik Health






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa Presiden ku Thn 2014

Tak Lama Lagi Indonesia akan mengukir Sejarah, siapakah Presiden ku yang ke 7 Paling ngampang dan cepat adalah Pria atau Wanita? Saat-saat sekarang hampir setiap hari di semua Media pasti membahas masalah ini, baik itu dari para Pakar atau Pejabat sampai pembicaraan di Warung kopi... siapa yang PAS untuk jadi Presiden dari Partai mana dan ber kolabolasi dengan siapa, di dukung siapa saja dan bla... bla... Penulis disini ingin Curhat selain membahas siapa calon Presiden adalah apa yang akan di lakukan Presiden terpilih nantinya lalu seberapa cakap memimpin Bangsa ini ya itu juga seberapa BERSIH beliau yang terpilih?   Pertama-tama dari beberapa bulan terakhir munculah beberapa nama dengan dukungan katakan swasembada masyarakat umumnya... karna gerakan ini muncul  / ada berkat hasil kerja beliau-beliau selama ini. Dukungan Masyarakat luas ini tidak tanggung-tanggung , mereka siap membuat berbagai alat promosi dari kantong sendiri baik dari seleb...

Mobil Balap Listrik karya anak bangsa

Saat kontes modifikasi di ajang Autoblackthrough 2010 menjadi salah satu tolak ukur kreatifitas anak bangsa, dengan tampilnya "Aballs" yang menjadi pemenang kontes modifikasi ini. Dari segi tampilan mobil ini sangat menarik dengan memadukan nuansa fuituristik dengan semangat racing dalam balutan tubuh yang terbuat dari Carbon, Tehnologi yang di usung mobil ini pun sudah sedemikian maju. Dengan dapur pacu mobil ini sudah memanfaatkan tenaga listrik untuk menggerakkan seluruh rodanya. Motor listrik tipe 3-phase AC Induction Motor mampu memuntahkan tenaga hingga 52 hp dengan torsi maksimum mencapai 156 Nm, sementara mobil listrik lain yang di aplikasi mobil ini mampu menyumbangkan tenaga hingga 60 hp. Motor listrik yang di gendong Aballs itu mendapat suplai tenaga dari baterai lithium ion yang kemudian dikawinkan dengan transmisi manual lima percepatan. Hebatnya lagi, dapur pacu mobil listrik ini ternyata asli buatan anak bangsa, perusahaan audio Alpine sengaja bekerja sama deng...

Sapu Angin 1 bisa menempuh 1000 km/liter

Bayangkan hasil karya anak bangsa ini berhasil di terapkan jadi tranportasi massal Indonesia maka berapa banyak penghematan yang bisa kita dapatkan dengan 1 liter bensin mampu mencapai 1000 km. Awalnya dari keikutsertaan mahasiswa ITS ke ajang kompetisi kendaraan hemat energi Shell Eco-Marathon (SEM) Asia tahun lalu, dimana Indonesia hanya berhasil menyabet dua penghargaan bergensi lewat Sapu Angin 2 yakni gelar juara umum (Grand prize) pada kendaraan berbahan bakar bensin (Gasoline Fuel Award) dan juara pertama untuk kelas Urban berbahan bakar bensin dengan mesin internal combustion yang mampu menempuh 238 km dengan satu liter bensin. Pencapaian 238 km/liter inipun mampu mengalahkan rekor SEM Amerika dikategori yang sama oleh tim Mater Del, Canada dengan memperoleh 184 km/liter. Dengan perbaikan dan penyempurnaan dari mobil Sapu Angin yang mengikuti kompetisi tahun lalu, Tim ITS optimis memenangkan ajang SEM Asia 2011 di Malasia dengan peluncuran Sapu Angin 1, 2 dan 3. Tahun lalu ajan...