Langsung ke konten utama

Kapal Perang Pertama buatan Anak Indonesia

KRI-Banjarmasin-592 dengan landasan pesawat helikopter


Mimpi INDONESIA bisa membuat kapal perang sendiri akhirnya jadi kenyataan. Hari ini Tgl 16 January 2011,kapal perang pertama buatan Indonesia, buatan PT PAL Surabaya,akhirnya di uji cobakan. Bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok,jakarta di pimpin Komandan Kapal Kolonel Eko Joko Wiyono.

Kapal perang ini,menurut juru bicara Mabes TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul, adalah wujud keberhasilan TNI Angkatan Laut dalam melaksanakan transfer tehnologi kepada industri strategis nasional.

Meski mesin kapal masih import dari Amerika Serikat tapi kandungan lokal kapal berjenis Landing Platform Deck (LPD) mencapai 40 - 60 persen.
Fungsinya mencapai untuk memobilisasi pergeseran pasukan" kata Iskandar yang ikut uji coba diatas kapal menuju kepulauan seribu.

Kapal perang dengan LPD 125 meter ini adalah LPD ketiga yang masuk jajaran TNI AL. Dua kapal LPD pertama, KRI Makassar-590 dan KRI Surabaya-591, dibuat di Korea Selatan, Daewoo International Corporation dan di serahkan tahun silam. Adapun KRI Banjarmasin, meski dipesan dari Dae Sun Shipbuilding (DSS) Korea Selatan, tapi pengerjaannya di lakukan di PT PAL Surabaya dengan pengawasan tenaga ahli dan peralatan dari DSS.

Kelebihan dari dua kapal sejenis sebelumnya adalah daya tampungnya. KRI Banjarmasin mampu menampung lima helikopter, 22 tank, 560 pasukan, dan 126 awak. Plus kombinasi 20 truk dan 13 tank dan bisa dipakai untuk operasi militer selain perang dan membawa logistik ke daerah bencana alam.

Bravo anak Indonesia

sumber Tempo interaktif, jakarta (WDA- Dimas Adityo- Cornila)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Autisme bukan HOROR, tapi bisa di Sembuhkan

Autisme atau Astism Spektrum Disorder (ASD)    Definisi Apa itu autisme ? Autism Spectrum Disorder atau autisme adalah kelainan neurologis dan perkembangan yang dimulai pada masa kanak-kanak dan bertahan seumur hidup. Autisme dapat mempengaruhi anak dalam interaksi sosial, berkomunikasi secara verbal dan non verbal, serta perilaku. Anak dengan autisme mengalami kesulitan untuk memahami apa yang dipikirkan dan dirasakan orang lain. Hal ini membuat mereka sangat sulit untuk mengekspresikan diri baik dengan kata-kata, gerak tubuh, ekspresi wajah, dan sentuhan. Selain itu, anak dengan autisme juga  cenderung melakukan hal yang diulang-ulang dan memiliki  ketertarikan yang sempit dan obsesif. Seseorang dengan sindrom autisme sangat sensitif sehingga ia mungkin akan sangat terganggu, bahkan tersakiti oleh suara, sentuhan, bau, atau pemandangan yang tampak normal bagi orang lain. Autisme bervariasi dalam tingkat keparahan dan gejala. Dalam beberapa kasus, autisme juga dapat ti

Sanca, Ranpur Anti-Ranjau Buatan Anak Negeri

Tahukah Sahabat #JayalahMerahPutihku Ranpur NKRI saat ini semakin berkembang & canggih dan lebih membanggakan kita lagi adalah Hasil Buatan Anak Negeri lewat PT.Pindad Sebelumnya ada Tank Luar Biasa "Anoa", "Anoa2" kemudian "Komodo" dan sekarang Sanca yang dalam produksi kendaraan militer ini Thales Australia sebagai pemegang resmi desain dasar dari Sanca, sementara Pindad menghasilkan Sanca yang disesuaikan dengan kondisi yang ada di Indonesia. Direktur Komersial PT Pindad Widjajanto menjelaskan, kendaraan ini didesain khusus untuk angkutan personil dan pertahanan. Sebagai kendaraan militer, Sanca dianggap mampu menjinakkan ledakan ranjau yang ditanam musuh di tanah. "Frame nya itu berbentuk V. Dengan model frame seperti itu, bila terjadi ledakan di bawah, hentakannya ke samping. Jadi kendaraan tetap aman, tetap save," kata Widjajanto Menurut Kepala Divisi Pengembangan Bisnis Pindad Hery Mochtady, ranpur Sanca ini dapat mengangkut

M3 AMPHIBIOUS RIG Truk PONTON Raksasa

Indonesia sebagai Negara kepulauan tentunya sangat banyak di aliri Sungai, dan transportasi antar pulau menjadi syarat Utamanya, sehingga beberapa kendaraan Tempur mengalamai kendala / kesulitan untuk berpindah dari satu daerah / kota ke daerah / kota lainnya, Seiring hadirnya MBT (Main Battle Tank) Leopard 2A4 dengan bobot 60 ton, maka diperlukan dukungan khusus untuk mobilitas, terutama saat tank tanpa kemampuan amfibi ini harus melintasi sungai yang cukup lebar. Dalam pengadaan armada Leopard 2A4 dari Jerman memang disertakan tank jembatan BRLPZ-1 Beaver AVLB, namun dengan bentang jembatan 22 meter, kemampuan Beaver lebih efektif untuk melintaskan Leopard di medan parit. Nah, bagaimana jika Leopard harus melintasi sungai dengan lebar sampai seratus meter? Sebagai jawabannya, Korps Zeni bisa saja menggelar jembatan ponton dan MGB (Medium Girder Bridge) Double Storey with Link Reinforcement Set (LRS). Namun untuk instalasi kedua media penyebaran tadi dibutuhkan waktu dan pers