Langsung ke konten utama

Garuda Muda U-19 menuju Puncakah?

Setelah Team Kesayangan kita Garuda Muda U-19 Memenangi Team Korea  lewat adu pinalti lalu secara perlahan hilang karna menjalanin Pemusatan latihan dan menghindar dari segala Publikasi demi meraih Prestasi LEBIH di Myamar nantinya.
Tapi Kehausan Publik akan Team Kesayangan yang bisa membanggakan Merah Putih sangat amat dinantikan... terjawab sudah saat pemberitaan bahwa Garuda Muda U-19 akan Lakoni 13 Laga Uji Coba di Tour Nusantara 2014 sebagai Evaluasi Hasil pemusatan Latihan selama ini..
Ini bagaikan Oase disaat Publik sangat mengharapkan untuk menyaksikan calon the Dream Team yang  Mampu berbicara di Kancah Asia bahkan International.
Nantinya pada laga uji coba ini akan dibagi kedalam dua fase yaitu untuk wilayah Jawa yang akan dilangsungkan pada 2 Februari hingga 28 Februari 2014 sedangkan untuk fase kedua yang dilangsungkan di wilayah Kalimantan akan bergulir pada 9 Maret hingga 27 Maret 2014.
Laga Perdana U-19 menghadapi PSS Sleman dengan Skor 3-1 utk Timnas dan laga kedua berhadapan dengan Persiba Bantul Skor 2-0 juga masih kemenangan Timnas. Dari kedua Laga tersebut belum kelihatan banget kemajuan The Dream Team tersebut, banyak kekurangan disana-sini walau iya.. masih menang. Aksi sewaktu di babak akhir melawan Korea Permaianan bola 1-2 yang sangat menawan itu belum terlihat lagi. Tapi Apresiasi pantas kita berikan dengan terciptanya Goals Indah saat laga Perdana ini.
Memasuki Laga ketiga melawan Pra Pon DIY sungguh anti Klimaks... The Dream Team di luar dugaan menjadi seperti Team baru dengan permainan yang sangat mengecewahkan hanya karna Team Pra Pon DIY tampil dengan sedikit nakal / keras.
Sepanjang Pertandingan rasanya di buat Ngantuk bahkan Tidak PERCAYA inilah calon The Dream Team kita yang sudah menjalani Pemusatan latihan segitu ketat dengan budget cukup besar. Kembali teringat kata reporter saat laga ini pertama kali dimulai bahwa Hati-hati dengan Penampilan ini karna Publik bisa jadi punya Espektasi yang sangat tinggi sehingga akan sangat kecewa, ternyata terbukti...
Apa ini dikarenakan Pelatih Tim Nasional, Indonesia U-19, Indra Sjafri , melakukan perubahan total terhadap skuadnya. Pemain-pemain seperti Evan Dimas, Hargianto, Muchlis Hadi Ning yang selalu tampil dalam dua laga sebelumnya, diistirahatkan pada laga ini. Praktis, Indra hanya mempertahankan kiper Ravi Murdianto dan Maldini Pali. Andai betul artinya ini PR besar bagi Pelatih bahwa tanpa Evan Dimas sebagai Kapten atau motor di lapangan maka Team ini menjadi buntu...
Ini di perburuk dengan U-19 harus kebobolan 2 Goals lebih dulu baru kemudian sempat membalas sehingga kedudukan 1-2 utk Pra Pon DIY disaat turun minum babak pertama... memasuki babak kedua sang Pelatih segera mengganti beberapa Pemain dan bisa menanbah goal sehingga imbang 2-2. Dan sebelum pertandingan usai Timnas berhasil menambah 1 goal lagi sehingga menutup laga ini dengan skor 2-3 untuk kemenangan Timnas U-19.
Pengalaman kali ini akan menjadi bahan Evaluasi yang sangat bagus apabila di Myamar nanti ketemu Team  dengan pola main Agresif, Nakal dan sedikit keras sudah tidak kaget lagi.
Setelahnya tim besutan pelatih Indra Sjafri itu akan menghadapi tim Pra PON Jawa Tengah di stadion Manahan, Solo, pada 9 Februari. Tidak hanya tim Pra Pon, berapa lawan tanggung juga sudah menunggu di wilayah ini.
Empat hari berselang, giliran klub-klub di wilayah Jawa Timur bakal mencicipi kekuatan Garuda Muda. Tercatat dalam wilayah ini ada empat tim yang dihadapi, yaitu Persebaya Surabaya U-21, Pra Pon Jatim, Arema U-21, serta Persikoba Batu Malang.
Tur timnas U-19 akan berlanjut di pulau Borneo dari 9-17 Maret mendatang. Persiba Balikpapan, Persisam Putra Samarinda, dan Mitra Kukar yang bakal menjadi lawan latih tandingnyaPerjalanan demi perjalanan dan perjuangan demi perjuangan harus dilalui... untuk mencapai the Dream Team Indonesia, kita jangan membuat keputusan terlalu awal tapi buat sang Pelatrbaiih dengan Team mendapatkan BUKTI real pencapaian anak asuhnya... Waktu masih ada dan Ujicoba masih banyak, perbaikan demi perbaikan dapat dilakukan hingga tepat waktu disaat pertandingan sesungguhnya menanti di Myamar...

Bravo buat sang Pelatih dengan program yang sangat ketat dan disiplin, buat seluruh Team U-19 lakukan yang Terbaik buat Bangsa dan Negara senatiasa hadapi setiap pertandingan seakan-akan ini pertandingan Terakhir sehingga tidak ada Pilihan lain selain bermain sebagus mungkin di setiap laga.
Tentunya Doa dan Harapan seluruh bangsa Pecinta Bola senatiasa di panjatkan untuk melihat Garuda Muda beraksi dan Menang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa Presiden ku Thn 2014

Tak Lama Lagi Indonesia akan mengukir Sejarah, siapakah Presiden ku yang ke 7 Paling ngampang dan cepat adalah Pria atau Wanita? Saat-saat sekarang hampir setiap hari di semua Media pasti membahas masalah ini, baik itu dari para Pakar atau Pejabat sampai pembicaraan di Warung kopi... siapa yang PAS untuk jadi Presiden dari Partai mana dan ber kolabolasi dengan siapa, di dukung siapa saja dan bla... bla... Penulis disini ingin Curhat selain membahas siapa calon Presiden adalah apa yang akan di lakukan Presiden terpilih nantinya lalu seberapa cakap memimpin Bangsa ini ya itu juga seberapa BERSIH beliau yang terpilih?   Pertama-tama dari beberapa bulan terakhir munculah beberapa nama dengan dukungan katakan swasembada masyarakat umumnya... karna gerakan ini muncul  / ada berkat hasil kerja beliau-beliau selama ini. Dukungan Masyarakat luas ini tidak tanggung-tanggung , mereka siap membuat berbagai alat promosi dari kantong sendiri baik dari seleb...

Mobil Balap Listrik karya anak bangsa

Saat kontes modifikasi di ajang Autoblackthrough 2010 menjadi salah satu tolak ukur kreatifitas anak bangsa, dengan tampilnya "Aballs" yang menjadi pemenang kontes modifikasi ini. Dari segi tampilan mobil ini sangat menarik dengan memadukan nuansa fuituristik dengan semangat racing dalam balutan tubuh yang terbuat dari Carbon, Tehnologi yang di usung mobil ini pun sudah sedemikian maju. Dengan dapur pacu mobil ini sudah memanfaatkan tenaga listrik untuk menggerakkan seluruh rodanya. Motor listrik tipe 3-phase AC Induction Motor mampu memuntahkan tenaga hingga 52 hp dengan torsi maksimum mencapai 156 Nm, sementara mobil listrik lain yang di aplikasi mobil ini mampu menyumbangkan tenaga hingga 60 hp. Motor listrik yang di gendong Aballs itu mendapat suplai tenaga dari baterai lithium ion yang kemudian dikawinkan dengan transmisi manual lima percepatan. Hebatnya lagi, dapur pacu mobil listrik ini ternyata asli buatan anak bangsa, perusahaan audio Alpine sengaja bekerja sama deng...

Sapu Angin 1 bisa menempuh 1000 km/liter

Bayangkan hasil karya anak bangsa ini berhasil di terapkan jadi tranportasi massal Indonesia maka berapa banyak penghematan yang bisa kita dapatkan dengan 1 liter bensin mampu mencapai 1000 km. Awalnya dari keikutsertaan mahasiswa ITS ke ajang kompetisi kendaraan hemat energi Shell Eco-Marathon (SEM) Asia tahun lalu, dimana Indonesia hanya berhasil menyabet dua penghargaan bergensi lewat Sapu Angin 2 yakni gelar juara umum (Grand prize) pada kendaraan berbahan bakar bensin (Gasoline Fuel Award) dan juara pertama untuk kelas Urban berbahan bakar bensin dengan mesin internal combustion yang mampu menempuh 238 km dengan satu liter bensin. Pencapaian 238 km/liter inipun mampu mengalahkan rekor SEM Amerika dikategori yang sama oleh tim Mater Del, Canada dengan memperoleh 184 km/liter. Dengan perbaikan dan penyempurnaan dari mobil Sapu Angin yang mengikuti kompetisi tahun lalu, Tim ITS optimis memenangkan ajang SEM Asia 2011 di Malasia dengan peluncuran Sapu Angin 1, 2 dan 3. Tahun lalu ajan...