Langsung ke konten utama

Autisme bukan HOROR, tapi bisa di Sembuhkan



Autisme atau Astism Spektrum Disorder (ASD)  

Definisi

Apa itu autisme?

Autism Spectrum Disorder atau autisme adalah kelainan neurologis dan perkembangan yang dimulai pada masa kanak-kanak dan bertahan seumur hidup. Autisme dapat mempengaruhi anak dalam interaksi sosial, berkomunikasi secara verbal dan non verbal, serta perilaku.
Anak dengan autisme mengalami kesulitan untuk memahami apa yang dipikirkan dan dirasakan orang lain. Hal ini membuat mereka sangat sulit untuk mengekspresikan diri baik dengan kata-kata, gerak tubuh, ekspresi wajah, dan sentuhan. Selain itu, anak dengan autisme juga  cenderung melakukan hal yang diulang-ulang dan memiliki  ketertarikan yang sempit dan obsesif.
Seseorang dengan sindrom autisme sangat sensitif sehingga ia mungkin akan sangat terganggu, bahkan tersakiti oleh suara, sentuhan, bau, atau pemandangan yang tampak normal bagi orang lain.
Autisme bervariasi dalam tingkat keparahan dan gejala. Dalam beberapa kasus, autisme juga dapat tidak disadari, khususnya autisme ringan pada anak atau jika ada kelainan lain yang lebih parah sehingga gejala autisme jadi terabaikan. Para ilmuwan tidak yakin dengan penyebab autisme, namun hal yang mungkin berperan yaitu genetik dan lingkungan.
Seberapa Umumkah Autisme?

Autisme menjadi lebih sering terjadi, dilihat dari bertambah banyaknya anak yang terdiagnosis. Berdasarkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC), studi melaporkan prevalensi autisme di dunia sebanyak 1%. Ini artinya, 1 dari 100 anak menderita autisme. Autisme adalah penyakit yang lebih sering terjadi laki-laki dibanding wanita. Laki-laki lebih 5 kali lebih mungkin terkena autisme daripada wanita.

Tanda-tanda & gejala

Apa saja tanda-tanda dan gejala autisme?

Beberapa gejala autisme dapat bervariasi dari ringan hingga berat. Gejala biasanya dimulai saat masih kecil, bahkan usia 1-2 tahun. Tanda dan gejala autisme adalah:
  • Tenang dan pasif
  • Tidak suka dipeluk atau hanya membolehkan dipeluk saat mereka ingin saja
  • Tidak akan melihat lurus objek saat orang lain menunjuk ke arah objek tersebut
  • Lebih suka menyendiri
  • Tidak peduli saat orang bicara dengannya, namun merespon suara lain
  • Mengikuti sikap atau perilaku, seperti menjetikkan jari, menyusun objek, dan memiliki kebiasaan/ritual yang harus dilakukan
  • Sulit beradaptasi dengan perubahan rutinitas
  • Sulit mengekspresikan kebutuhannya menggunakan kata-kata umum atau gerakan
  • Anak yang lebih besar dapat terlalu sensitif pada suara, bau, sentuhan, atau rasa
  • Mereka kurang dapat berimajinasi
  • Terlambat bicara
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda.

Kemajuan Dunia Pengobatan memberikan kabar baik, bahwa Autisme sangat bisa di sembuhkan, jawaban ada disini 

http://solusi.com/?id=harun

Jangan pernah Putus Asa, sayangi dan bermainlah dengan mereka karna Kasih Sayang Anda sebagai Orang Tua sangat membantu kesembuhan mereka  

http://solusi.com/?id=harun 

Coba Anda saksikan Video ini, semoga menjadi INSPIRASI & penguat kita semua dalam upaya menjadi sahabat mereka.

                                

#Autis #rumahautis #autisawareness #rumahsehatharun #autism #solusiautis #wajahanakautis #anakautisme #jenisautis #autisticmemes #autismmom #autista #autisme #autismrocks


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sanca, Ranpur Anti-Ranjau Buatan Anak Negeri

Tahukah Sahabat #JayalahMerahPutihku Ranpur NKRI saat ini semakin berkembang & canggih dan lebih membanggakan kita lagi adalah Hasil Buatan Anak Negeri lewat PT.Pindad Sebelumnya ada Tank Luar Biasa "Anoa", "Anoa2" kemudian "Komodo" dan sekarang Sanca yang dalam produksi kendaraan militer ini Thales Australia sebagai pemegang resmi desain dasar dari Sanca, sementara Pindad menghasilkan Sanca yang disesuaikan dengan kondisi yang ada di Indonesia. Direktur Komersial PT Pindad Widjajanto menjelaskan, kendaraan ini didesain khusus untuk angkutan personil dan pertahanan. Sebagai kendaraan militer, Sanca dianggap mampu menjinakkan ledakan ranjau yang ditanam musuh di tanah. "Frame nya itu berbentuk V. Dengan model frame seperti itu, bila terjadi ledakan di bawah, hentakannya ke samping. Jadi kendaraan tetap aman, tetap save," kata Widjajanto Menurut Kepala Divisi Pengembangan Bisnis Pindad Hery Mochtady, ranpur Sanca ini dapat mengangkut

M3 AMPHIBIOUS RIG Truk PONTON Raksasa

Indonesia sebagai Negara kepulauan tentunya sangat banyak di aliri Sungai, dan transportasi antar pulau menjadi syarat Utamanya, sehingga beberapa kendaraan Tempur mengalamai kendala / kesulitan untuk berpindah dari satu daerah / kota ke daerah / kota lainnya, Seiring hadirnya MBT (Main Battle Tank) Leopard 2A4 dengan bobot 60 ton, maka diperlukan dukungan khusus untuk mobilitas, terutama saat tank tanpa kemampuan amfibi ini harus melintasi sungai yang cukup lebar. Dalam pengadaan armada Leopard 2A4 dari Jerman memang disertakan tank jembatan BRLPZ-1 Beaver AVLB, namun dengan bentang jembatan 22 meter, kemampuan Beaver lebih efektif untuk melintaskan Leopard di medan parit. Nah, bagaimana jika Leopard harus melintasi sungai dengan lebar sampai seratus meter? Sebagai jawabannya, Korps Zeni bisa saja menggelar jembatan ponton dan MGB (Medium Girder Bridge) Double Storey with Link Reinforcement Set (LRS). Namun untuk instalasi kedua media penyebaran tadi dibutuhkan waktu dan pers